KERUCUT
A.
Pengertian
Kerucut
Kerucut
adalah sebuah bangun ruang yang dibatasi oleh sebuah bidang alas yang berbentuk
lingkaran dan oleh sebuah bidang lengkung atau bidang selimut. Tabung dan kerucut hampir
sama yaitu merupakan bangun ruang yang dibatasi oleh bidang datar dan
bidang lengkung. Perbedaan antara keduanya hanya terletak pada adanya
bidang atas pada tabung dan puncak pada kerucut.
B.
Sifat
–sifat Kerucut
Sifat – sifat
yang dimiliki kerucut adalah;
a. Memiliki 1 sisi alas
berbentuk lingkaran dan 1 sisi berbentuk bidang lengkung
(selimut kerucut).
b.
Memiliki 1 rusuk lengkung.
c.
Tidak memiliki titiksudut.
d.
Memiliki 1 titik puncak.
C.
Jaring
– jaring Kerucut
Kerucut
tersusun dari dua bangun datar, yaitu lingkaran sebagai alas dan selimut yang
berupa bidang lengkung (juring lingkaran). Kedua bangun datar yang menyusun
kerucut tersebut disebut jaring-jaring kerucut. Untuk lebih jelasnya perhatikan
uraian berikut. Jika selimut kerucut kita iris menurut apotema (garis pelukis)
kemudian kita buka dan dibentangkan pada bidang datar, maka akan kita peroleh
satu juring lingkaran.
. Luas
Permukaan Kerucut
Seperti
yang disebutkan dalam jaring – jaring kerucut bahwa kerucut tersusun dari dua
bangun datar yaitu lingkaran sebagai alasnya dan selimut yang berupa bidang
lengkung atau juring lingkaran. Maka, dapat diambil kesimpulan bahwa luas permukaan
kerucut terdiri dari luas alas kerucut (lingkaran) dan luas selimut kerucut yamg berupa bidang
lengkung.
Keterangan:
Jari
– jari lingkaran besar adalah s.
Jari
– jari lingkaran kecil adalah r
Luas
permukaan kerucut = luas alas (lingkaran) + luas selimut kerucut
Volume
Kerucut
CARA PERTAMA
Kerucut
terbentuk dari segi-n yang berupa lingkaran sebagai alasnya dan mempunyai sisi
tegak yang disebut juring – juring kerucut. Seperti halnya dalam limas, limas adalah bagun ruang dimensi tiga yang dibatasi oleh
alas berbentuk segi-n dan sisi-sisi tegak berbentuk segitiga.
Dari pernyataan datas maka dapat disimpulkan bahwa kerucut merupakan limas
yang alas berupa lingkaran, dimana lingkaran termasuk segi-n dengan n tak
hingga. Jadi kita dapat mencari volume kerucut
dari volume limas.
Jika volume limas = 1/3 x luas alas x t
Maka volume kerucut =1/3x luas alas x t
Karena alas kerucut
berbentuk lingkaran maka luas alasnya adalah luas lingkaran.
Jadi volume kerucut = 1/3 x 3,14x t.
CARA KEDUA
Sebuah kerucut diisi
pasir penuh, kemudian semua pasir tersebut akan dimasukkan kedalam tabung. Dengan
menggunakan ukuran jari-jari dan tinggi yang sama, terlihat bahwa volume / isi tabung sama dengan 3 takar menggunakan takaran
kerucut.
Jadi, Volume tabung = 3 volume kerucut
volume kerucut = 1/3 volume tabung
= 1/3 πr²t
Contoh Soal:
1)
Sebuah kerucut mempunyai jari–jari 5 cm, dan tinggi kerucut 12 cm,
tentukan luas permukaannya!
Jawab :
Diketahui r = 5 cm, t= 12 cm
s=√12² +5² =√144+25=√169 =13
Luas permukaan = Лr² + Лrs
=
3.14x5² + 3.14x5x13
=
78.5 +204,1
= 282,6
cm²
Jadi Luas permukaan 282,6 cm²
2)
Sebuah topi ulang tahun yang
berbentuk kerucut mempunyai jari-jari 5 cm dan tinggi 12 cm. Hitunglah
volumnya!
Jawab :
Diketahui r = 5 cm, t = 12 cm
Volum = 1/3 Лr²t
= 1/3
x 3.14 x 5 x 5 x 12
= 314
Jadi, volum topi 314 cm3
0 komentar:
Posting Komentar